BENING4DShin Tae-yong Klarifikasi Rumor dan Pertanyakan Tujuan Pihak yang Menyerangnya
Mantan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong baru-baru ini buka suara. Ia menanggapi tentang rumor yang berkembang mengenai dirinya.
Shin Tae-yong dipecat oleh PSSI pada 6 Januari 2025 lalu. Tak lama kemudian, federasi menunjuk Patrick Kluivert sebagai penggantinya.
Keputusan tersebut sempat mengejutkan dan menuai kekecewaan. Banyak suporter Timnas Indonesia yang merasa keputusan pemecatan ini tidak tepat.
Kepulangan Shin Tae-yong ke Korea Selatan setelah pemecatannya diiringi dengan dukungan dari ratusan suporter yang datang ke Bandara Soekarno Hatta. Para suporter menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas kontribusinya selama menangani timnas Indonesia.
Dalam pernyataannya, Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa ia selama ini tidak memberikan komentar apapun karena kecintaannya pada Indonesia dan sepak bola Indonesia. Namun, ia merasa perlu untuk menanggapi karena beberapa media Indonesia terus menyebarkan cerita yang tidak benar.
“Halo semuanya, saya telah kembali dengan selamat ke Korea dan menikmati liburan Tahun Baru Imlek yang menyenangkan berkat dukungan hangat dari penggemar Indonesia. Saya masih ingat keramahtamahan yang saya terima di bandara Soekarno Hatta, Jakarta,” kata Shin Tae-yong di Instagram.
“Saya kembali tanpa berkomentar apapun karena saya mencintai Indonesia dan sepak bola Indonesia. Namun, beberapa media Indonesia masih menyebarkan cerita yang tidak benar,” lanjutnya.
Shin Tae-Yong juga menegaskan bahwa semua rumor yang beredar saat ini tidaklah benar. STY juga mengingatkan bahwa jika situasi ini berlanjut, ia siap melawan balik.
“Saya ingin menegaskan sekali lagi bahwa tidak ada satu pun rumor yang beredar saat ini yang benar,” lanjutnya
“Jika situasi seperti ini terus berlanjut, maka lain kali tidak akan berakhir semudah ini.”
Shin Tae-yong juga mempertanyakan kepada pihak-pihak yang menyerangnya dengan cerita yang tidak benar.
“Terakhir, saya ingin bertanya kepada mereka yang menyerang saya dengan cerita tidak benar,” ujarnya.
“Apakah tujuanmu ingin menghancurkan kehormatan yang telah sepak bola dan saya raih? Itu akan membantu sepak bola Indonesia?”